Berabad-abad lamanya sejak ditemukannya fosil manusia modern, teori peradaban manusia berkembang seiring dengan berkembangnya waktu.
Zaman dahulu mereka belum mengenal fashion, bahkan banyak yang tidak mengenakan pakaian. Fashion adalah budaya yang hanya ada di zaman sekarang. Namun sebuah penemuan mumi kuno mengejutkan semua orang.
Bagaimana tidak? Mumi berjenis kelamin perempuan berusia 1.500 tahun itu ditemukan memakai sepatu modern, mirip salah satu produk merek ternama, Adidas.
Para arkeolog di Mongolia menemukan mumi perempuan itu di Pegunungan Altai, di ketinggian 2.803 meter di atas permukaan laut. Saat ditemukan, sejumlah harta benda menyertai mumi perempuan itu.
Di antara benda-benda itu adalah pelana, tali kekang, vas tanah liat, mangkuk kayu, ketel besi, dan pakaian kuno.
Yang unik adalah tas kecil penuh renda yang cukup fashionable, meski dikenakan di zaman sekarang.
Tidak itu saja, mumi perempuan itu juga memakai sepatu bot yang desainnya cukup modern. Tim arkeolog yang dipimpin B Sukhbaatar dari Khovd Museum juga menemukan alat jahit dan tengkorak domba jantan.
Sepatu 'Adidas' Itu Ternyata...
Menurut Galbadrakh Enkhbat, direktur Pusat Warisan Budaya Mongolia, sepatu bot itu terbuat dari kulit. Solnya juga terbuat dari kulit. Sementara penutup jari-jarinya telah dijahit dengan warna merah cerah.
" Dengan desain tersebut, sepatu itu disamakan dengan salah satu produk Adidas," kata Enkhbat.
Para peneliti juga menemukan bahwa mumi itu mengalami cedera kepala yang cukup parah. Namun tidak diketahui apakah ini penyebab sebenarnya dari kematian mumi ini.
Juga tidak diketahui apakah dia terluka akibat diserang atau jatuh. Semua ini membutuhkan penelitian lebih lanjut.
Menurut penelitian arkeolog, saat meninggal, mumi perempuan itu diperkirakan berusia 30 hingga 40 tahun.
" Dilihat dari sejumlah harta benda yang ikut dimakamkan, mumi perempuan tersebut berasal dari strata sosial biasa," kata Enkhbat.
" Bersama dengan berbagai alat menjahit yang ditemukan bersamanya, kemungkinan dia adalah seorang penjahit," lanjut Enkhbat.
Ternyata Mumi Tersebut Nenek Moyang Bangsa Turki
Mumi tersebut diyakini nenek moyang bangsa Turki, dan pemakaman tersebut adalah salah satu yang paling lengkap yang pernah ditemukan.
Sebelumnya para peneliti yakin mumi perempuan itu berasal dari abad 6 Masehi. Namun berdasarkan pada benda-benda yang ditemukan bersama mumi itu, para peneliti menduga dia berasal dari abad 10.
" Namun pengujian DNA dan radiokarbon masih perlu dilakukan," kata B. Sukhbaatar.
" Ini adalah kuburan bangsa Turki lengkap yang pertama di Mongolia - dan mungkin di seluruh Asia Tengah. Penemuan ini adalah fenomena yang sangat langka," kata B.Sukhbaatar.
Zaman dahulu mereka belum mengenal fashion, bahkan banyak yang tidak mengenakan pakaian. Fashion adalah budaya yang hanya ada di zaman sekarang. Namun sebuah penemuan mumi kuno mengejutkan semua orang.
Bagaimana tidak? Mumi berjenis kelamin perempuan berusia 1.500 tahun itu ditemukan memakai sepatu modern, mirip salah satu produk merek ternama, Adidas.
Para arkeolog di Mongolia menemukan mumi perempuan itu di Pegunungan Altai, di ketinggian 2.803 meter di atas permukaan laut. Saat ditemukan, sejumlah harta benda menyertai mumi perempuan itu.
Di antara benda-benda itu adalah pelana, tali kekang, vas tanah liat, mangkuk kayu, ketel besi, dan pakaian kuno.
Yang unik adalah tas kecil penuh renda yang cukup fashionable, meski dikenakan di zaman sekarang.
Tidak itu saja, mumi perempuan itu juga memakai sepatu bot yang desainnya cukup modern. Tim arkeolog yang dipimpin B Sukhbaatar dari Khovd Museum juga menemukan alat jahit dan tengkorak domba jantan.
Sepatu 'Adidas' Itu Ternyata...
Menurut Galbadrakh Enkhbat, direktur Pusat Warisan Budaya Mongolia, sepatu bot itu terbuat dari kulit. Solnya juga terbuat dari kulit. Sementara penutup jari-jarinya telah dijahit dengan warna merah cerah.
" Dengan desain tersebut, sepatu itu disamakan dengan salah satu produk Adidas," kata Enkhbat.
Para peneliti juga menemukan bahwa mumi itu mengalami cedera kepala yang cukup parah. Namun tidak diketahui apakah ini penyebab sebenarnya dari kematian mumi ini.
Juga tidak diketahui apakah dia terluka akibat diserang atau jatuh. Semua ini membutuhkan penelitian lebih lanjut.
Menurut penelitian arkeolog, saat meninggal, mumi perempuan itu diperkirakan berusia 30 hingga 40 tahun.
" Dilihat dari sejumlah harta benda yang ikut dimakamkan, mumi perempuan tersebut berasal dari strata sosial biasa," kata Enkhbat.
" Bersama dengan berbagai alat menjahit yang ditemukan bersamanya, kemungkinan dia adalah seorang penjahit," lanjut Enkhbat.
Ternyata Mumi Tersebut Nenek Moyang Bangsa Turki
Mumi tersebut diyakini nenek moyang bangsa Turki, dan pemakaman tersebut adalah salah satu yang paling lengkap yang pernah ditemukan.
Sebelumnya para peneliti yakin mumi perempuan itu berasal dari abad 6 Masehi. Namun berdasarkan pada benda-benda yang ditemukan bersama mumi itu, para peneliti menduga dia berasal dari abad 10.
" Namun pengujian DNA dan radiokarbon masih perlu dilakukan," kata B. Sukhbaatar.
" Ini adalah kuburan bangsa Turki lengkap yang pertama di Mongolia - dan mungkin di seluruh Asia Tengah. Penemuan ini adalah fenomena yang sangat langka," kata B.Sukhbaatar.